Cahaya harapan : Peduli lansia yang alami kebutaan. Amal Peduli Nusantara membawa bantuan sembako

Jumat, 25 April 2025. Pukul 22 : 15 WIB

Yayasan Amal Peduli Nusantara terus menunjukkan kepedulian dengan membantu masyarakat lansia yang membutuhkan, kali ini dengan menyalurkan bantuan sembako kepada empat lansia di wilayah Mauk, Kabupaten Tangerang, yang hidup dalam kondisi memprihatinkan.

Bantuan tersebut diberikan langsung kepada para lansia yang masing-masing sangat mengalami kekurangan. Salah satunya adalah Endang, pria berusia 50 tahun yang mengalami kebutaan (buta melek). Meski mengalami keterbatasan penglihatan, Endang tetap berusaha mandiri dengan menjadi tukang urut. Ia tinggal bersama istri dan dua anaknya yang kini kesulitan membiayai sekolah karena keterbatasan ekonomi.

Penerima bantuan lainnya, Rafini (58), juga mengalami kebutaan. Ia hidup bersama suami dan anaknya dalam kondisi sederhana, dan hanya bisa mengandalkan bantuan dari tetangga sekitar untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Sementara itu, Saimah, lansia berusia 77 tahun, sering jatuh sakit karena faktor usia. Ia kini tinggal bersama cucunya dan harus bertahan hidup dalam keterbatasan ekonomi yang serba pas-pasan.

Bantuan sembako juga diserahkan kepada Sunariah (66), seorang lansia sebatang kara yang menggantungkan hidup dari hasil membuat sapu lidi. Penghasilannya sangat minim, bahkan sering kali tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok harian.

Ketua Yayasan Amal Peduli Nusantara menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin untuk membantu masyarakat lanjut usia yang hidup dalam kekurangan. Senyum dan ucapan terima kasih dari para lansia menjadi tanda bahwa kepedulian kecil mampu memberi dampak besar dalam kehidupan seseorang.