Rabu, 15 Oktober 2025. Pukul 10:39 WIB
Di tengah kesulitan hidup dan usia senja, dua lansia di Tangerang kembali merasakan uluran kasih melalui bantuan sembako dari Yayasan Amal Peduli Nusantara. Bantuan ini menjadi bentuk kepedulian nyata bagi mereka yang masih berjuang memenuhi kebutuhan harian di usia lanjut.

Paket sembako yang diserahkan berisi beras, minyak goreng, mie instan, sarden, susu kental manis, telur, garam, dan biskuit Regal. Bantuan sederhana ini diharapkan dapat meringankan beban hidup para penerima, sekaligus menjadi pengingat bahwa kepedulian sesama masih nyata adanya.
1. Tan Bun Keng, 67 Tahun — Bertahan dengan Berjualan Lauk Pauk


Tan Bun Keng adalah seorang lansia berusia 67 tahun yang tinggal bersama istri dan dua cucunya. Setiap hari, ia berjualan lauk pauk seadanya untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Dengan pendapatan yang tidak menentu dan tanpa bantuan dari anak-anaknya, kehidupan sehari-hari keluarga kecil ini berjalan dengan penuh kesederhanaan. Bantuan sembako dari Yayasan Amal Peduli Nusantara disambut dengan rasa haru dan syukur.
“Terima kasih banyak atas bantuannya. Saya tidak tahu harus bilang apa lagi. Ini sangat membantu kami makan beberapa hari ke depan,” ucap Bapak Tan Bun Keng dan istrinya dengan mata berkaca-kaca.
2. Mancin, 73 Tahun — Hidup Sebatang Kara, Tetap Bertahan


Berbeda dengan Tan Bun Keng, Mancin yang berusia 73 tahun kini menjalani hidup sebatang kara. Suaminya telah lama meninggal, dan ia tidak memiliki anak.
Untuk bertahan hidup, Mancin menjadi pemulung botol plastik bekas dan menumpang tinggal di rumah orang lain. Meski hidupnya berat, semangatnya untuk tetap bertahan patut dihargai.
Ketika menerima bantuan sembako, Mancin hanya bisa tersenyum kecil dan menatap bingkisan itu lama, seolah tak percaya masih ada yang peduli padanya.
“Saya tidak punya siapa-siapa lagi… tapi masih ada yang datang bantu. Terima kasih, Tuhan berkati,” ucap Ibu Mancin.
Wujud Kepedulian untuk Mereka yang Terlupakan
Yayasan Amal Peduli Nusantara terus berkomitmen untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama lansia yang hidup dalam keterbatasan.
Kegiatan seperti ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa sekecil apa pun bantuan yang diberikan, dapat membawa harapan baru bagi mereka yang hampir kehilangan semangat hidup.
Melalui setiap langkah kecil, Yayasan Amal Peduli Nusantara ingin terus menyalakan semangat gotong royong dan rasa kemanusiaan di tengah masyarakat.

