Rabu, 24 Desember 2025. Pukul 16:38 WIB
Kebutuhan pokok seperti sembako, sangat dibutuhkan setiap harinya. Terutama untuk lansia yang hidup berkekurangan. Maka dari itu, Amal Peduli Nusantara mebawa bantuan sembako lagi untuk masyarakat lansia yang membutuhkan. Kali ini, bantuan diberikan kepada dua orang lansia yang tinggal di wilayah Kayu Besar, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, yang sehari-harinya hidup dalam keterbatasan dan kesepian.

Penyerahan bantuan dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap lansia yang berjuang menjalani hari tua dengan kondisi ekonomi dan sosial yang tidak mudah. Paket sembako yang disalurkan berisi kebutuhan pokok, antara lain beras, minyak goreng, mi instan, sarden, susu kental manis, telur, garam, dan biskuit Regal.


Penerima bantuan pertama adalah Imah (65 tahun), seorang lansia yang hidup sebatang kara sejak suaminya meninggal puluhan tahun lalu. Imah memiliki tiga orang anak, namun hanya satu anak yang bekerja sebagai kurir, sementara dua anak lainnya sesekali membantu sebisanya. Karena keterbatasan kondisi keluarga, Imah kerap berpindah-pindah tempat tinggal dan pernah mengalami situasi tidak menyenangkan dari lingkungan keluarganya sendiri.


Penerima bantuan kedua adalah Inih (60 tahun), seorang lansia yang kini hidup bersama satu orang anak yang bekerja sebagai kuli bangunan. Inih menjalani hari-harinya dengan rasa sepi sejak suaminya meninggal dunia, disusul dengan kepergian tiga orang anaknya. Satu anak lainnya tinggal berjauhan dan tidak selalu dapat mendampingi secara langsung.
Melalui penyaluran bantuan ini, Yayasan Amal Peduli Nusantara berharap dapat sedikit meringankan beban hidup para lansia serta menghadirkan perhatian dan kepedulian di tengah keterbatasan yang mereka alami. Yayasan juga mendoakan agar para lansia diberikan kesehatan, ketabahan, dan kekuatan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Kegiatan ini menjadi pengingat bahwa masih banyak lansia di sekitar kita yang membutuhkan uluran kepedulian, perhatian, dan dukungan agar dapat menjalani masa tua dengan lebih layak.

