Jumat, 19 Desember 2025. Pukul 10:21 WIB

( Dokumentasi : Personel Polsek Praya Barat, Polres Lombok Tengah, saat memantau dan mendata kondisi genangan air , Foto bersumber dari situs BeritaNTB )
Lombok Tengah — Hujan deras yang mengguyur wilayah Lombok Tengah pada Rabu sore, 17 Desember 2025, menyebabkan banjir di Kecamatan Pujut. Dua desa dilaporkan terdampak akibat luapan air yang terjadi dalam waktu relatif singkat.
Berdasarkan informasi dari pemerintah daerah dan laporan kebencanaan, banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi turun sejak sore hari. Air menggenangi permukiman warga di Desa Sukadana dan Desa Mertak, sehingga mengganggu aktivitas masyarakat setempat.
Sebanyak belasan kepala keluarga terdampak dalam kejadian ini. Meski tidak dilaporkan adanya korban jiwa, banjir sempat membuat warga harus berjaga dan mengamankan barang-barang mereka dari genangan air. Beberapa rumah warga terdampak luapan air, terutama di wilayah yang berada di dataran lebih rendah.

( Dokumentasi : Dua Desa Terendam Banjir Akibat Hujan dengan Intensitas Lebat yang Mengguyur Wilayah Lombok Tengah , Foto bersumber dari situs BPBD )
Pemerintah daerah melalui BPBD Lombok Tengah bersama aparat setempat bergerak cepat melakukan pemantauan, pendataan, serta penanganan awal di lokasi kejadian. Air banjir dilaporkan mulai berangsur surut beberapa waktu setelah hujan reda.
Pihak berwenang menyebutkan bahwa banjir tidak hanya dipicu oleh hujan lebat, tetapi juga dipengaruhi oleh kondisi lingkungan seperti aliran drainase yang belum optimal dan sedimentasi sungai di beberapa titik.

( Dokumentasi : Kondisi banjir di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah , Foto bersumber dari situs KoranNtb )
Yayasan Amal Peduli Nusantara turut menyampaikan rasa keprihatinan atas musibah yang dialami warga Lombok Tengah. Kami mendoakan agar masyarakat yang terdampak diberikan kekuatan, serta berharap proses pemulihan dapat berjalan cepat dengan dukungan dan bantuan yang sigap dari pemerintah dan pihak terkait.
Semoga kondisi segera kembali normal dan aktivitas warga dapat pulih seperti sediakala.

