Sabtu, 4 Oktober 2025. Pukul 09:36 WIB
( Dokumentasi : Rumah warga hingga sekolah terendam banjir, foto bersumber dari situs nuansamalut )
Pulau Morotai, Maluku Utara – 2 Oktober 2025.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Morotai Timur pada Kamis sore menyebabkan banjir melanda Desa Sangowo Barat, Kecamatan Morotai Timur. Air yang datang tiba-tiba merendam puluhan rumah warga, bahkan sekolah dan area pemakaman pun tak luput dari genangan.
Menurut laporan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 43 kepala keluarga terdampak, dengan 43 rumah dan 1 fasilitas pendidikan ikut terendam. Luapan air ini berasal dari kawasan kebun Dudu, yang alirannya tak mampu ditampung saat hujan lebat mengguyur sepanjang hari.
( Dokumentasi : Gedung sekolah dan pagar rumah hampir sepenuhnya terendam, foto bersumber dari situs halmaherapost )
Warga setempat menyebut banjir ini bukan yang pertama kali terjadi. Namun, genangan kali ini datang lebih cepat dan membawa lumpur ke halaman rumah, sekolah, hingga TPU (Tempat Pemakaman Umum). “Kami panik karena air datang mendadak. Tidak sempat menyelamatkan banyak barang,” ujar salah satu warga Sangowo.
BPBD Pulau Morotai segera turun ke lapangan untuk melakukan asesmen awal. Langkah tanggap darurat seperti pemantauan lokasi dan pengumpulan data dampak mulai dilakukan. Sejauh ini, belum ada laporan korban jiwa, namun aktivitas warga terganggu, termasuk proses belajar-mengajar di sekolah terdampak.
Harapan dari kami
( Dokumentasi : Rumah dan jalanan warga tergenang hingga lutut orang dewasa, foto bersumber dari situs halmaherapost )
Yayasan Amal Peduli Nusantara menyampaikan rasa keprihatinan kami kepada warga korban banjir di wilayah morotai, maluku utara. Kami juga berharap tidak adanya penambahan korban kerusakan dan terjadi pemulihan cepat oleh instansi setempat.