Jumat, 7 November 2025. Pukul 15:26 WIB
( Dokumentasi : Bpbd Sigap Bantu Warga terdampak, Foto bersumber dari situs Berita jateng )
Kota Salatiga, Jawa Tengah – Cuaca ekstrem kembali melanda tanah air. Hujan deras disertai angin kencang pada Kamis, 6 November 2025, menyebabkan sejumlah rumah dan fasilitas publik di Kota Salatiga mengalami kerusakan.
Empat kecamatan terdampak — Sidomukti, Sidorejo, Argomulyo, dan Tingkir — dengan total 33 keluarga yang harus merasakan dampak langsung. Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Salatiga, 1 rumah rusak berat, 1 rumah rusak sedang, dan 31 rumah rusak ringan. Selain itu, 2 fasilitas umum dan 10 bangunan lain juga mengalami kerusakan akibat terpaan angin dan pohon tumbang.
( Dokumentasi : Bpbd Sigap Bantu Warga terdampak, Foto bersumber dari situs Berita jateng )
Meski tak ada korban jiwa, peristiwa ini cukup membuat warga panik. Sejumlah pohon besar tumbang dan sempat menutup akses jalan utama. Berkat kerja cepat tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan, jalan kini sudah kembali bisa dilalui.
BNPB mengimbau pemerintah daerah untuk memperkuat penataan pohon kota agar kejadian serupa bisa dicegah. Pohon tumbang menjadi salah satu penyebab utama kerusakan dan gangguan akses di wilayah terdampak.
“Kita perlu lebih siap menghadapi cuaca ekstrem. Penataan pohon dan pemeliharaan lingkungan menjadi kunci agar bencana kecil tidak berdampak besar,” ujar salah satu petugas BPBD Salatiga.
Harapan dari kami, untuk mereka
( Dokumentasi : Koramil dan BPBD Salatiga Gerak Cepat Tangani Pohon Tumbang di Sidorejo, Foto bersumber dari situs Besoklagi )
Sebagian warga kini masih memperbaiki rumah mereka dengan peralatan seadanya. Yayasan Amal Peduli Nusantara menyampaikan turut prihatin kepada semua warga yang terdampak bencana angin ribut di salatiga. Semoga bisa terjadi pemulihan cepat dan tidak ada penambahan korban kerusakan.