Angin Kencang Terjang Kudus 2 hari setelah HUT RI : 80 Rumah Rusak

Rabu, 20 Agustus 2025. Pukul 12:18 WIB

Siang yang mestinya tenang berubah mencekam. Hujan deras disertai angin kencang menyapu Kecamatan Undaan, Kudus—atap beterbangan, pohon tumbang, dan warga gotong royong menutup genteng yang hilang.

( Dokumentasi : Relawan evakuasi reruntuhan, foto bersumber dari situs suaramerdeka )

Ringkasan kejadian :

  • Waktu & lokasi: Selasa, 19 Agustus 2025, sekitar pukul 11.00–14.00 WIB, menerjang Desa Medini dan Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kudus.
  • Dampak rumah: Laporan masih bergerak. Data awal 42 rumah, kemudian menjadi 80 rumah dengan tingkat kerusakan ringan–sedang pada bagian atap. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
  • Kerugian sementara: Ditaksir Rp 80–90 juta.
  • Respons cepat : BPBD Kudus bersama relawan melakukan asesmen, pembersihan, evakuasi pohon tumbang, dan menyalurkan genteng pengganti agar rumah kembali layak huni.

( Dokumentasi : Detail kerusakan genteng, foto bersumber dari situs jawapos )

Kronologi Singkat:
Sekitar pukul 11.00 WIB hujan turun dengan intensitas sedang lalu meningkat. Angin berembus kencang membuat genteng beterbangan di sejumlah RT/RW, terutama Gang 10 – 12 Desa Medini dan beberapa titik di Kalirejo. Hujan–angin berlangsung hingga sekitar pukul 14.00 WIB. Beberapa pohon tumbang ikut menutup akses jalan lingkungan.

( Dokumentasi : Foto udara & warga memperbaiki atap, foto bersumber dari situs jpnn )

Situasi di Lapangan:

  • Medini: banyak atap rumah terkelupas; pendataan awal berfluktuasi saat tim menyisir gang per gang.
  • Kalirejo: kerusakan dominan pada genteng; warga dan relawan gotong royong memperbaiki atap sambil menunggu bantuan material.

Total Kerusakan rumah terdampak
Pada jam-jam pertama bencana, media dan BPBD merilis data sementara dari lokasi berbeda. Karena pendataan berlangsung paralel, angka terdampak naik dari 42 → 80 rumah seiring verifikasi di dua desa. Ini umum terjadi dalam respons cepat bencana.

( Dokumentasi : Atap rusak parah, foto bersumber dari situs betanews )

Harapan

Yayasan Amal Peduli Nusantara turut mengucapkan bela sungkawa kepada wrga yang rumahnya terdampak kerusakan. Semoga mereka diberikan kesabaran dan segera ada bantuan dari pemerintah daerah.